* SELAMAT DATANG DI SEKAWAN SERVIS ELECTRONIC * SERVIS:TV,COMPUTER,DVC,Ampli fier dll. * Spesialis Kulkas,AC Rumah, AC mobil dan Mesin Cuci. * Alamat: Taraman Sidoharjo Sragen *

Sekawan Servis Pendingin


sudah banyak sekali hobiis yg mencoba membuat diy chiller dengan berbagai macam cara yang sangat kreatif, mulai dari memakai cooling fan, batu es, dispenser, kulkas yang dibolongin, kondesor ac,dsb.

banyak yg sudah mengeluhkan tidak efektifnya cooling fan, batu es, dispenser dan kulkas yang dibolongin untuk mendinginkan akuarium. apalgi jika memakai lampu MH.

menurut sy yg paling efektif adalah dengan memakai outdoor unit ac seperti dibawah ini.

sebenarnya sudah banyak hobiis yang mengaplikasikan cara ini, tp karena kesibukan masing2 , sehingga tidak sempat untuk berbagi pengalamannya. 

di sini sy cuma ingin berbagi saja, sehinga bagi yg belum pernah mencoba, ada sedikit gambaran bagaimana membuatnya. 

sebenarnya tidak pantas juga disebut "diy" karena bukan sy sendiri yg membuat, melainkan tukang ac langganan sy 
skema di atas menggambarkan kira2 seperti itulah instalasi chiller dari outdoor unit AC
satu2nya logam yang aman untuk air laut adalah titanium coil seperti gambar di atas. sebenarnya bisa juga memakai tembaga, asalkan dibungkus dengan plastik/selang, tapi kemungkinan untuk bocor dan mencemarkan air sangay besar.
setelah diaplikasikan pada akuarium
 closer view

temperatur probe
digital thermostat

chiller tsb di atas, dapat menurunkan suhu dari 30 ke 25 hanya dalam waktu 30-45 menit pada air akuarium yang berukuran 120x50x50 dan sump 96x25x37

dengan modal uang 3-3,5 juta , kt udah bisa punya chiller 1/2 pk. Apalagi jika kita pintar2 mencari outdoor unit yang second, tentu bisa lebih murah lagi. bandingkan dengan chiller komersial , misalnya resun cl-650, yang berharga sekitar 3-3,5 juta juga yang kapasitasnya hanya 1/4 pk. chiller komersial kalau sudah rusak, sulit mencari tempat servicenya. kalau outdoor unit AC, tukang AC manapun bisa memperbaiknya.



Pada artikel sebelum nya telah kita bahas tentang bagaimana cara kerja kulkas 1pintu, untuk kesempatan kali ini saya hadirkan sebuah skema yang paling banyak diterapkan pada kulkas bebas bunga es atau no-frost.
Dengan rancangan sederhana ini membuat perbaikan saat terjadi kerusakan menjadi lebih mudah dari rancangan-rancangan lainnya, rancangan seperti ini pun sering ditiru untuk keperluan modifikasi pada kulkas dengan sistem pengaturan elektronik.
Pada kulkas dengan sistem bebas bunga es sakelar lampu memiliki satu fungsi tambahan yaitu sebagai sakelar untuk mengaktifkan kipas evaporator ( FM ) saat pintu kulkas tertutup, sedangkan fungsi lainnya sama seperti pada kulkas 1pintu yaitu sebagai 
sakelar lampu.
Perbedaan paling mencolok adalah dari ada nya empat komponen yang kini tidak pernah ditemukan lagi digunakan pada kulkas 1pintu sebagai  salah satu cara untuk mengurangi bunga es, keempat komponen tersebut yaitu :
1. Timer.
2. Heater.
3. Thermal fuse.
4. Thermodefrost.
keempat komponen ini bertugas untuk menjaga agar bunga es tidak menumpuk di evaporator yang bisa mengakibatkan terhalang nya hembusan atau tiupan udara yang di sirkulasi kan oleh kipas evaporator, disaat salah satu komponen tadi mengalami kerusakan kulkas umumnya hanya menjadi kurang dingin tetapi apabila kerusakan nya berasal dari timer bisa saja kompresor menjadi tidak berfungsi sehingga tidak dingin sama sekali.


Meskipun kompresor kulkas tidak dirancang untuk bisa diperbaiki ulang tetapi bukan montir namanya kalau belum tahu bagaimana cara mengakali nya, hal ini akan membuat pelanggan kita merasa sedikit lega karena biaya untuk mengganti kompresor baru cukup tinggi sedangkan apabila cukup diperbaiki biayanya tidak sampai separuh harga beli kompresor baru.
Memperbaiki kompresor perlu keahlian, ketelitian dan kesabaran tinggi karena pengerjaan nya tidak bisa sembarangan dan perlu perlakuan khusus saat mengerjakan nya, ibarat jantung manusia yang memompa 
darah melalui nadi dan pembuluh-pembuluh nya, pada sistem pendingin kulkas pun demikian, ada masa nya lubang atau saluran pipa-pipa nya menyempit bahkan pipa terkecil nya ( kapiler ) menjadi buntu karena tertutup kotoran yang terbawa cairan pendingin dan oli , benar-benar mirip manusia yang terkena stroke karena darah yang dipompa jantung nya tidak lancar karena darah kotor dan penyempitan, kulkas maupun sistem pendingin lain pun demikian, kompresor nya bisa berhenti bekerja atau rusak jika sudah mengalami keausan atau gulungan nya terbakar oleh berbagai penyebab.
Kompresor masih bisa diperbaiki dengan cara cangkang ( casing ) dibuka dengan cara menggergaji nya, periksalah bagian mekanis nya terlebih dahulu karena untuk kompresor kulkas tidak dijual komponen-komponen nya secara terpisah, kalau terjadi keausan sebaiknya tidak sampai lebih dari 5% karena makin tinggi tingkat keausan maka makin besar kemungkinan gagal nya pekerjaan.

Jika kerusakannya karena terbakar bisa dilakukan lilit atau gulung ulang koil nya tetapi pekerjaan ini pun perlu dilakukan dengan cara yang benar, usahakan melakukan gulung ulang dengan hasil yang sama dengan asli nya baik diameter kawat tembaga maupun nilai resistance nya agar tenaga yang dihasilkannya sesuai kapasitas dan tidak malah menghasilkan panas yang berlebihan saat ada beban.

1.1 Kompresor
Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap bersirkulasi di dalam sistem. Fungsi dari kompresor adalah untuk menaikan tekanan dari uap refrigeran sehingga tekanan pada kondensor lebih tinggi dari evaporator yang menyebabkan kenaikan temperatur dari refrigeran. Kompresor dirancang dan diproduksi untuk dapat dipakai dalam jangka waktu yang lama, karena kompresor merupakan jantung utama dari sistem refrigerasi kompresi uap dan juga kapasitas refrigerasi. Suatu mesin refrigerasi tergantung pada kemampuan kompresor untuk memenuhi jumlah gas refrigeran yang perlu disirkulasikan. Kompresor berfungsi untuk menghisap uap refrigeran yang berasal dari evaporator dan menekannya ke kondenser sehingga tekanan dan temperaturnya akan meningkat ke suatu titik dimana uap akan mengembun pada temperatur media pengembun.
Berdasarkan cara kompresi, ada lima jenis kompresor yang biasa digunakan pada sistem refrigerasi kompresi uap, yaitu:
1. Kompresor Torak (Reciprocating Compressor)
2. Kompresor Rotari (Rotary Compressor)
3. Kompresor Sentrifugal (Centrifugal Compressor)
4. Kompresor Screw
5. Kompresor Scroll
Sedangkan berdasarkan konstruksinya, ada tiga jenis kompresor yang biasa digunakan pada system refrigerasi kompresi uap, yaitu:
1. Kompresor Hermetik
2. Kompresor SemiHermetik
3. Kompresor Open Type
Kompresor yang digunakan adalah kompresor torak dengan 6 silinder. Keuntungan dari kompresor jenis ini ialah :
1. Konstruksi lebih kompak
2. Kecil kemungkinannya terjadi kebocoran refrigeran
3. Kapasitas besar
Untuk menentukan seberapa temperatur yang dapat dicapai di evaporator, antara lain di tentukan oleh berapa rendah temperatur penguapan di evaporator. Hal ini tergantung dari bahan pendinginan dan jenis kompresor yang dipakai. Kompresor yang digunakan di KPPC Sinar Mulya Cihideung adalah kompresor torak dengan jenis semi hermetik. Kompresor di KUD Cihideung ini dilengkapi dengan oil separator.
1.2 Kondensor
Kondenser berfungsi sebagai untuk membuang kalor ke lingkungan, sehingga uap refrigeran akan mengembun dan berubah fasa dari uap ke cair. Sebelum masuk ke kondenser refrigeran berupa uap yang bertemperatur dan bertekanan tinggi, sedangkan setelah keluar dari kondenser refrigeran berupa cairan jenuh yang bertemperatur lebih rendah dan bertekanan sama (tinggi) seperti sebelum masuk ke kondenser.
Berdasarkan jenis media pendingin yang digunakan kondenser dibagi menjadi 3 jenis, yaitu:
a) Kondensor berpendingin air (water cooled condenser).
Kondensor berpendingin air dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu:
1) Kondensor yang air pendinginnya langsung dibuang.
2) Kondensor yang air pendinginnya disirkulasikan kembali.
Sesuai dengan namanya, kondensor yang air pendinginnya langsung dibuang, maka air yang berasal dari suplai air dilewatkan ke kondensor akan langsung dibuang atau ditampung di suatu tempat dan tidak digunakan kembali. Sedangkan kondensor yang air pendinginnya digunakan kembali, maka air yang keluar dari kondensor dilewatkan melalui menara pendingin (cooling tower) agar temperaturnya turun. Selanjutnya air dialirkan kembali ke dalam kondensor, demikian seterusnya secara berulang - ulang.
b) Kondensor berpendingin udara (air cooled condenser).
Ada dua metoda mengalirkan udara pada jenis ini, yaitu konveksi alamiah dan konveksi paksa dengan bantuan kipas. Konveksi secara alamiah mempunyai laju aliran udara yang melewati kondenser sangat rendah, karena hanya mengandalkan kecepatan angin yang terjadi pada saat itu. Oleh karena itu kondensor jenis ini hanya cocok untuk unit-unit yang kecil seperti kulkas, freezer untuk keperluan rumah tangga, dll. Kondensor berpendingin udara yang menggunakan bantuan kipas dalam mensirkulasikan media pendinginannya dikenal sebagai kondensor berpendingin udara konveksi paksa. Secara garis besar, jenis kondensor dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:
1) Kondensor yang kipasnya dioperasikan dengan pengatur jarak jauh (remote control).
2) Kondensor yang kipasnya dirakit bersama-sama dengan unit kompresor atau condensing unit. Kapasitasnya kondensor jenis ini biasanya cocok untuk beban mulai < 1kW s/d 500 kW, bahkan kadang dapat lebih dari 500 kW.
c) Kondensor evaporatif (evaporative condenser)
Kondensor evaporatif pada dasarnya adalah kombinasi antara kondensor dengan menara pendingin yang dirakit menjadi satu unit atau kondensor yang menggunakan udara dan air sebagai media pendinginnya. Jenis kondensor yang akan digunakan di KPPC Sinar Mulya Cihideung ini adalah jenis water cooled condenser sebanyak 2 buah. Fungsi dari masing – masing kondenser ialah sebagai berikut :
a. Kondensor yang pertama berfungsi untuk :
1) Media penukar kalor dan tempat terjadinya proses kondensasi
2) Sebagai heat recovery karena adanya kebutuhan air panas untuk membersihkan tangki – tangki susu.
3) Menurunkan temperatur discharge ke temperatur kondensasi sesuai rancangan yaitu 40oC.
b. Kondenser yang kedua berfungsi untuk :
1) Media penukar kalor sisa dari kondenser pertama. Bila kondisi air pada kondenser pertama sudah panas, kalor dari kondensor tidak dapat sepenuhnya diserap oleh air. Maka kondensor yang kedua akan menyerap kalor dari kondensor yang masih tersisa.
2) Memastikan refrigeran yang masuk ke dalam evaporator berada dalam keadaan cair.
3) Menurunkan temperatur kondensasi dari 75oC sampai 60oC. Untuk membantu kinerja sistem, air untuk mendinginkan kondenser kedua sehingga perpindahan kalor dapat maksimal yaitu berasal dari air sumur sebagai make up water dengan menggunakan katup apung sebagai alat kontrolnya.
Keuntungan menggunakan 2 buah kondensor ialah :
a. Kerja kompresor lebih ringan.
b. Sangat sesuai dengan kondisi lingkungan yang banyak air dengan temperatur air yang cukup rendah.
c. Refrigeran yang keluar dari kondenser benar – benar dalam fasa cair, karena apabila pelepasan kalor pada kondenser pertama tidak sempurna maka kondenser kedua yang menyempurnakannya.
d. Mempertahankan agar tekanan kondensasi tidak terlalu tinggi.
e. Hemat energi, karena menggunakan air ledeng hanya sebagai pendingin kondensor sehingga secara tidak langsung akan mengurangi kebutuhan energi listrik. Adapun dimensi dari masing – masing kondensor adalah sebagai berikut : Dimensi bak kondensor I: Panjang = 3.4 m Lebar = 1 m Tinggi = 1.5 m Dimensi bak kondensor II: Panjang = 1.5 m Lebar = 1.5 m Tinggi = 1.5 m
1.3 Evaporator
Evaporator adalah suatu alat penukar kalor dimana cairan yang mudah menguap (refrigerant) digunakan sebagai media pemindah kalor dari ruang atau permukaan suatu produk yang sedang didinginkan. Kalor d



Berbicara masalah Kulkas yang memang tidak asing lagi, karena boleh di bilang sudah pasti bukan suatu barang mewah, ada yang menggunakan jenis kulkas satu pintu ( alias yang bersalju/berbunga es ) dan ada juga yang menggunakan dua pintu atau lebih ( tidak bersalju ). Nah disini kami mencoba untuk berbagi informasi kepada pembaca semua tentang kendala, atau problem apa yang sering kali terjadi pada unit kulkas dua pintu sehingga mengakibatkan tidak dinginnya kulkas tersebut. Dan perlu kita ketahui komponen dasar apa yang ada pada kulkas dua pintu dan sedikit cara penanggulangannya:

1- Thermo-Fuse terletak / menempel langsung di Evapurator kulkas. Cek pada pintu atas kebanyakan Evapurator saat ini, cabut kedua ujung kabel Thermo-fuse tersebut kemudian hubungkan pada pada multytester dengan ukuran x1 ohm atau x10 ohm, jika pada jarum multytester bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti komponen Themo-fuse masih normal, tetapi jika sebaliknya jika jarum multytester tidak bergerak naik sama sekali itu sama dengan rusak segera ganti yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

2- Timer Kulkas ini terletak di berbagai macam tempat, seperti di samping Compressor kulkas dan juga ada yang di dalam pintu bawah kulkas berbarengan dengan Thermostart Lampu penerangan kulkas. Kalau mau cek kondisi komponen tersebut silahkan lepaskan ke empat kabel yang terhubung dan satu hal jangan lupa beri tanda / label pada kabel satu persatu, di maksud adalah untuk memudahkan pemasangannya kembali. Pada body Timer kulkas terdapat angka 1-2-3-4, pada kebanyakan Timer kulkas 1 dan 3 adalah untuk arus motor rotary ( berputarnya motor Timer ), silahkan Anda test kaki yang nomor 1 dan 3 dengan menggunakan multytester (gunakan skala x10 ohm atau x100 ohm) dan jika jarum bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti kumparan motor Timer tidak rusak, setelah itu silahkan Anda coba dengan hati-hati hubungkan kedua kaki Timer yang nomor 1 dan 3 ke Arus listrik langsung (220 volt) kemudian lihat di body Timer tersebut sebuah kotakan kecil transparan di maksud adalah untuk melihat putaran roda bergigi, dan jika masih berputar berarti Timer kulkas tersebut masih bisa di pakai tetapi kalau tidak berputar berarti minta ganti yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

3- Thermo Defrost terletak pada Evapurator kulkas, Lepaskan kedua ujung kabel tersebut kemudian taruh pada kulkas lain yang masih menyala atau di gunakan dan letakan di suhu minus / preezer kulkas kemudian tinggalkan barang beberapa menit (kurang lebih 5 s/d 10 menit. Jika sudah lalu test kedua ujung kabel tersebut dengan kedua ujung stik multytester dengan ukuran x1 ohm atau x10 ohm, kalau jarum bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti masih normal / berfungsi, tetapi jika jarum tidak bergerak sama sekali berarti Komponen tersebut sudah rusak, ganti dengan yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

4- Motor Fan ini tersimpan di sekitar / area dimana disitu terletak Evapurator kulkas. Lepsakan kabel yang terhubung pada kedua kaki Motor Fan kemudian ambil multytester lalu tempelkan kedua stik multytester tersebut pada dua kaki Motor Fan ( non polaritas ) tersebut, gunakan skala x10 ohm, jika jarum bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti Kumparan (coil ) tidak rusak/terbakar ( motor Fan masih berfungsi atau berputar ). Kalau Anda masih sangsi silahkan Anda coba dengan hati-hati hubungkan kedua kaki Motor fan tersebut dengan Arus listrik 220 volt, Jika tidak berputar itu berarti Motor Fan macet, silahkan Anda ganti dengan yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

5- Cooper Strainer atau Filter kulkas, ini sering kali juga meyebabkan Kulkas tidak dingin karena di dalamnya sudah terlalu kotor (timbulnya penyumbatan) sehingga mengganggu sirkulasi Refrigrant (di kenal dengan sebutan Freon) yang juga melewati pipa kapiler ( Pipa kapiler adalah pipa dengan lubang yg diameternya amat kecil sekali, mulai dari 0.27″ 0.31″ 0.54″ dan 0.70″ ).
Pipa kapiler berfungsi sebagai pengubah freon yg berwujud gas agar menjadi cair, didalam pipa kapiler freon berdesak-desakan lalu masuk kedalam evaporator.
Didalam evaporator freon menguap dan mengambil panas, dengan semburan freon yg berbentuk cair.
Sehingga pipa-pipa di Evaporator menjadi dingin. )saran dari kami lepaskan dan ganti dengan yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

6- Compressor Kulkas Nah…kalau yang ini adalah jantungnya Kulkas, Compressor si pemompa Refrigrant (Freon). Timbul Efeknya kerusakan pada Compressor kulkas adalah tegangan listrik yang tidak stabil (naik turun) / tegangan terlalu rendah sehingga kinerja Compressor menjadi berat ( saran dari kami pasang STAVOLT / STABILIZER ) untuk menghindari tegangan yang tidak stabil, beban muatan melebihi kapasitas kulkas, Kulkas terlalu dekat dengan dinding/tembok rumah, beri jarak antara body kulkas dengan dinding minimal 30 cm untuk sirkulasi udara yang lebih baik, jangan terlalu lama membuka pintu kulkas, pastikan kedua pintu kulkas tertutup rapat saat Anda tinggalkan.
Di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas.

Cara di atas tersebut tergantung bagaimana kebiasaan Anda memperbaiki kulkas, sedikit dari kami berbagi info, mudah-mudahan bermanfaat untuk pembaca semua, jika ada kesalahan dalam penulisan Artikel silahkan beri kami saran dan keritik Anda lewat kotak komentar di bawah ini, Terima Kasih.



Berbicara masalah unit AC memang tidak ada habisnya, pada tema kali ini adalah OUTDOOR AC TERLINDUNG DARI TERIK MATAHARI dan saya ingin mengulas sedikit tentang permasalahan pada unit outdoor AC, terkadang tanpa di sadari sering menjadi permasalahan yang tidak bisa kita anggap sepele. Sering kali kami menjumpai hal yang seperti ini pada saat musim panas tiba, unit AC kurang begitu dingin akibat outdoor AC mengalami panas yang berlebih akibat terkena terik matahari langsung, di cek dari sana sini semuanya baik-baik saja dan pada akhirnya kami punya alternatif lain untuk membuat atap sebagai perlindungan unit outdoor AC dari terik matahari langsung. Ke esokan harinya membuktikan bahwa pada unit outdoor AC yang terlindung pencapaian pendinginannya lebih baik dari pada yang tidak terlindung alias terkena terik matahari langsung khususnya di area pantura yang lebih banyak hawa panasnya, terlindung dari terik matahari langsung bukan berarti unit outdoor tidak mendapatkan sirkulasi udara yang baik, pada dasarnya unit outdoor AC memang harus di tempatkan pada ruang terbuka dan mendapatkan sirkulasi yang baik, dengan membuat atap berukuran sedang maka akan membantu menghindari terik matahari, hawa panas yang di hisap keluar oleh motor fan adalah untuk membantu membuang panas dari Kondesor AC, jika pada unit outdoor AC di pasang sebuah atap akan cukup membantu untuk memperoleh sirkulasi udara yang tidak begitu panas seperti halnya badan kita kalau berteduh di bawah pohon yang rindang disiang hari dan merasakan udara yang adem (sejuk), keuntungan unit outdoor yang terlindung dari terik matahari langsung yaitu :

1. Pencapaian dinginnya lebih baik.
2. Kinerja Compressor AC akan lebih terbantu karena efek udara yang di sekitarnya tidak yang begitu panas.
3. Warna unit outdoor AC tidak cepat buram (apa lagi Body unit outdoor AC yang berbahan plastik).
4. Tidak mudah karatan akibat terkena air hujan.

Dalam hal pemasangan atap pada unit outdoor AC janganlah terlalu rapat ini di maksud agar sirkulasi udara dibawah atap lebih bebas dan memudahkan pada saat perbaikan atau service berkala, beri jarak atap dengan unit outdoor AC kurang lebih 30 s/d 40 cm.
Pemasangan atap pada unit outdoor AC bukanlah tanggung jawab Teknisi AC, tetapi jika Anda sebagai pemilik AC tidak ada salahnya untuk menawarkan pada Teknisi AC tersebut, dan jika mau menerimanya itu lebih baik, sebab nanti si teknisi AC tersebut akan memperhitungkan bagaimana cara pemasangan atap agar unit outdoor AC Anda bisa mendapatkan sirkulasi udara yang baik
------------------------------------------------------------------

Tidak Dingin Akibat Beban Kulkas Yang Berlebihan

Kebanyakan para pembaca menayakan problem kulkas yang sering kali tiba-tiba tidak dingin, dan kebetulan dua hari yang lalu kami mendapat panggilan via telpon dari pelanggan, sesampainya kami di sana si pelanggan mengatakan kalau pada unit kulkasnya mengalami hal yang tidak seperti biasanya sedangkan kulkas tersebut masih belum lama ia beli kurang lebih dua setengan bulanan, melihat dari kondisi fisik memang unit kulkas tersebut masih terlihat bersih dan lebih terawat, setelah cek punya cek ternyata hanyalah kesalahan dalam pemakaiannya saja, yaitu beban muat kulkas yang terlalu berlebihan, dan kami pun memberikan sedikit penjelaskan kepada si pelanggan. Kasus seperti ini kerap sekali terjadi pada pengguna / pemakai unit kulkas dan untuk itu kami menyarankan kepada semua pembaca isilah kulkas sesuai dengan kapasitas, isi kulkas yang berlebihan akan membuat kinerja mesin kulkas / Compressor kulkas menjadi lebih berat dan mudah mengalami kerusakan, hindari unit kulkas dari jendela ruangan rumah yang memungkinkan terkena terik / sinar matahari langsung, untuk lebih lengkapnya silahkan lihat DISINI.
Nah itulah sedikit sedikit tips dari kami semoga bermanfaat, jika masih ada kendala yang lebih dari itu kami akan berusaha memberikan solusi buat Anda.


Ada beberapa tips untuk lebih mengenal AC di rumah anda, terutama dalam hal pertinbangan akan efisiensi pemakaian, kesehatan dan keamanan bagi pengguna para penghuni rumah :


Semua jenis AC rumah tangga yang dijual di pasaran saat ini, dilengkapi remote-control dalam rangka kemudahan pengoperasiannya. Hal ini sering membuat para pengguna lupa. Ketika merasa gerah si pengguna seperti langsung merasa diingatkan agar menyalakan AC, tapi ketika dia sudah tidak di ruangan tersebut dan meninggalkannya dalam waktu lama, yang sering terjadi adalah lupa mematikannya. Hal ini selain bisa membuat mubazir, dimana unit AC menyala menggunakan energi listrik tapi tidak termanfaatkan, juga terdapat potensi bahaya, dimana AC menyala tanpa sesekali adanya perhatian dari pengguna. Walaupun AC sudah di-desain dari pabrik dengan pengamanan yang berlapis (terutama keamanan dari kejadian hubung singkat), bagaimana pun juga tetap dibutuhkan kewaspadaan dari pengguna akan kemungkinan perubahan yang terjadi pada AC. Entah itu perubahan suara, timbul bau, menjadi tidak dingin seperti biasanya, dsb. Karena kondisi awal perubahan ini bila dibiarkan bisa berpotensi akan kejadian hubung singkat yang sangat mungkin mengakibatkan kebakaran.

Fungsi AC adalah mendinginkan udara dengan cara mensirkulasikan udara dari ruangan dilewatkan pada media pendingin kemudian udara yang sama dihembuskan kembali ke ruangan, demikian seterusnya. Sehingga pada dasarnya, udara dingin yang terjadi adalah udara yang itu-itu juga dari ruangan tersebut. Trend teknologi AC rumah tangga sekarang banyak yang dilengkapi filter, ozonasi atau media pengikat bakteri. Tapi bagaimana pun juga kita sebaiknya tidak begitu saja mempercayai keefektifan perangkat kelengkapan AC tersebut dan mempertaruhkan kesehatan kita dan keluarga kita.

Paling tidak sehari sekali anda perlu mematikan AC ruangan tersebut barang satu-dua jam, dan membuka lebar-lebar pintu dan jendela agar terjadi pertukaran dengan udara luar.

Kemudian paling tidak sebulan sekali, anda perlu memeriksa dan membersihkan filter udara dan segala kelengkapan penyaring udara di dalam AC tersebut untuk selalu memastikan kondisi kerjanya.

Anda juga bisa meminimalisasi potensi gangguan kesehatan terhadap hal ini antara lain dengan cara seselektif mungkin dalam penggunaan AC. Misalnya bila dalam ruangan yang sama terdapat anggota keluarga yang sedang menderita sakit yang bisa ditularkan lewat udara, menurut saya akan lebih bijaksana bila untuk sementara tidak menggunakan AC.

Atau misalnya, anda perlu tegas mengendalikan perilaku anggota keluarga yang masih suka merokok di ruangan ber AC.

Saat anda menyapu, mengepel lantai, atau membersihkan perabot ruangan, sebaiknya juga anda harus mematikan AC ruangan tersebut atas pertimbangan kesehatan orang-orang di dalam ruangan tersebut.

Hal lain yang juga perlu perhatian adalah, di dalam unit AC terhadap zat media yang disirkulasikan untuk dimanfaatkan sebagai fungsi pendinginan, yang saat ini masih dominan memakai zat dengan nama Freon. Walaupun saat ini sudah beredar Freon jenis ramah lingkungan, tapi Freon lama yang kurang ramah lingkungan masih banyak disukai karena sifatnya yang efisien.

Zat Freon ini, tidak membahayakan lingkungan selama tidak terlepas ke udara alias instalasi AC tidak ada kebocoran. Oleh karena itu perlu kiranya, paling tidak setahun sekali anda perlu mengundang teknisi AC untuk sekedar memeriksa kebocoran Freon ini.

Indikasi terhadap kebocoran Freon juga mungkin sekali terjadi bila ruangan menjadi tidak sesejuk biasanya ketika AC dinyalakan.

Bila instalasi bocor, Freon yang terlepas di udara, bila masuk ke ruangan, jelas akan sangat membahayakan, karena zat Freon ini termasuk gas tidak tampak dan tidak berbau, tapi sangat beracun. Sedang bila terlepas ke udara bebas di luar, walaupun mungkin kontribusinya kecil, tetap secara kolektif, hal ini akan berdampak pada menipisnya lapisan ozon di atmosfir dan peningkatan efek rumah kaca.

Menipisnya lapisan ozon berdampak pada tidak tersaringnya sinar ultraviolet dari matahari yang berbahaya bagi kesehatan kulit. Sementara peningkatan efek rumah kaca, dapat mengakibatkan kenaikan suhu bumi secara global yang dapat mengganggu keteraturan iklim dunia.

AC di rumah anda memang diakui sangat bermanfaat. Tapi tanpa kepedulian dalam pengoperasian dan pemeliharaannya, AC yang sepertinya sederhana bisa mengancam keamanan dan kesehatan kita, keluarga kita dan mungkin anak cucu keturunan kita.
Pilih AC dengan Tepat

Istilah umum yang ada bila kita membahas AC adalah PK. Mungkin pengertian PK sendiri masih belum diketahui bagi banyak orang. PK merupakan singkatan dari Paard Kracht. Ini adalah sumber daya yang dibutuhkan untuk menghasilkan BTU (British Thermal Unit). BTU inilah yang menentukan tingkat kesejukan udara yang dihasilkan. Memang, untuk menghasilkan BTU yang besar memerlukan PK yang besar pula. Itulah sebabnya tingkat dingin yang dihasilkan oleh AC sering ditentukan berdasarkan PK nya.

Bagaimana menentukan PK yang sesuai bagi ruangan kita? Untuk menjawabnya, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Panjang ruangan (m) x Lebar ruangan (m) x Tinggi ruangan/3 (m) x 500



Lalu cocokkan dengan pembagian berikut:
Hasil PK
5000 ½
7000 ¾
9000 1
12000 1½
Memilih PK AC

Contoh:
Ruangan kamar berukuran panjang 6 m, lebar 3 dan tinggi standar 3 m. Maka hasil perkaliannya menjadi 5 x 3 x 3/3 x 500 = 7500. Maka setelah dicocokkan dengan tabel diatas, angka tersebut berada diantara 7000 dan 9000, jadi dapat digunakan AC dengan ¾ PK atau 1 PK.

Sebagai saran, sebaiknya digunakan AC berukuran 1 PK agar kerja AC tidak terlalu berat, karena bila yang digunakan AC ¾ PK, berarti AC harus bekerja lebih berat agar dapat menyesuaikan dengan ukuran ruangan.

Agar AC memberikan hasil yang maksimal dalam menyediakan udara yang segar berikut beberapa tips yang dapat dilakukan:

* Sesuaikan ukuran ruangan dengan kapasitas AC.
* Jangan diletakkan tepat di depan pintu, karena udara akan lebih mudah keluar ke ruangan lain.
* Jangan letakkan AC terlalu dekat dengan atap. AC mengambil udara dari atas, maka bila terlalu dekat dengan plafon, ruang yang sempit menyebabkan udara yang masuk tidak maksimal.
* Cuci filter AC 1 bulan sekali.
* Lakukan pencucian evaporator AC 3 bulan sekali.
Berdasarkan jenisnya ada 4 jenis AC yang sering dipergunakan pada rumah tangga & KANTOR yatiu split, window, cassette dan Standing AC.

1) Jenis AC Split memisahkan bagian ‘ruang dalam’ (indoor) dengan ‘ruang luar’ (outdoor). Noise yang dihasilkan ketika pendingin bekerja menjadi lebih lembut karena letaknya yang terpisah. AC Split Cocok untuk ruangan yang membutuhkan ketenangan, seperti ruang tidur, ruang kerja atau perpustakaan.

2) Jenis AC Window, biasanya meletakkan posisi indoor dan outdoor bersatu dalam sisi yang berlawanan. Biasanya dipilih karena pertimbangan keterbatasan ruangan, sepreti pada rumah susun. Dan oleh karena bentuknya yang biasanya besar, jenis AC ini relatif lebih aman dari pencurian.

3) AC jenis Cassette, cenderung lebih sulit dalam pemasangannya. Dipasang oleh teknisi tempat jual AC maupun orang berpengalaman di bidangnya. Biasanya cocok untuk dipasang di sebuah gedung bertingkat (berlantai banyak).

4) Standing AC. Jenis AC ini cocok dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan situasional dan mobile karena fungsinya yang mudah dipindahkan, seperti seminar, pengajian outdoor dsb. Ketika datang ke toko mauun tempat jual AC, perhatikan jenis yang sesuai dengan kebutuhan Anda, jangan sekedar membeli AC murah. Semoga bermanfaat!!!



Semua jenis AC rumah tangga yang dijual di pasaran saat ini, dilengkapi remote-control dalam rangka kemudahan pengoperasiannya. Hal ini sering membuat para pengguna lupa. Ketika merasa gerah si pengguna seperti langsung merasa diingatkan agar menyalakan AC, tapi ketika dia sudah tidak di ruangan tersebut dan meninggalkannya dalam waktu lama, yang sering terjadi adalah lupa mematikannya.
Hal ini selain bisa membuat mubazir, dimana unit AC menyala menggunakan energi listrik tapi tidak termanfaatkan, juga terdapat potensi bahaya, dimana AC menyala tanpa sesekali adanya perhatian dari pengguna. Walaupun AC sudah di-desain dari pabrik dengan pengamanan yang berlapis (terutama keamanan dari kejadian hubungan singkat), bagaimana pun juga tetap dibutuhkan kewaspadaan dari pengguna akan kemungkinan perubahan yang terjadi pada AC. Entah itu perubahan suara, timbul bau, menjadi tidak dingin seperti biasanya, dsb. Karena kondisi awal perubahan ini bila dibiarkan bisa berpotensi akan kejadian hubungan singkat yang sangat mungkin mengakibatkan kebakaran.
Fungsi AC adalah mendinginkan udara dengan cara mensirkulasikan udara dari ruangan dilewatkan pada media pendingin kemudian udara yang sama dihembuskan kembali ke ruangan, demikian seterusnya. Sehingga pada dasarnya, udara dingin yang terjadi adalah udara yang itu-itu juga dari ruangan tersebut. Trend teknologi AC rumah tangga sekarang banyak yang dilengkapi filter, ozonasi atau media pengikat bakteri. Tapi bagaimana pun juga kita sebaiknya tidak begitu saja mempercayai keefektifan perangkat kelengkapan AC tersebut dan mempertaruhkan kesehatan kita dan keluarga kita.
Paling tidak sehari sekali anda perlu mematikan AC ruangan tersebut barang satu-dua jam, dan membuka lebar-lebar pintu dan jendela agar terjadi pertukaran dengan udara luar. Kemudian paling tidak sebulan sekali, anda perlu memeriksa dan membersihkan filter udara dan segala kelengkapan penyaring udara di dalam AC tersebut untuk selalu memastikan kondisi kerjanya.
Anda juga bisa meminimalisasi potensi gangguan kesehatan terhadap hal ini antara lain dengan cara seselektif mungkin dalam penggunaan AC. Misalnya bila dalam ruangan yang sama terdapat anggota keluarga yang sedang menderita sakit yang bisa ditularkan lewat udara, menurut saya akan lebih bijaksana bila untuk sementara tidak menggunakan AC.
Atau misalnya, anda perlu tegas mengendalikan perilaku anggota keluarga yang masih suka merokok di ruangan ber AC. Saat anda menyapu, mengepel lantai, atau membersihkan perabot ruangan, sebaiknya juga anda harus mematikan AC ruangan tersebut atas pertimbangan kesehatan orang-orang di dalam ruangan tersebut.
Hal lain yang juga perlu perhatian adalah, di dalam unit AC terhadap zat media yang disirkulasikan untuk dimanfaatkan sebagai fungsi pendinginan, yang saat ini masih dominan memakai zat dengan nama Freon. Walaupun saat ini sudah beredar Freon jenis ramah lingkungan, tapi Freon lama yang kurang ramah lingkungan masih banyak disukai karena sifatnya yang efisien.

Zat Freon ini, tidak membahayakan lingkungan selama tidak terlepas ke udara alias instalasi ACtidak ada kebocoran. Oleh karena itu perlu kiranya, paling tidak setahun sekali anda perlu mengundang teknisi AC untuk sekedar memeriksa kebocoran Freon ini. Indikasi terhadap kebocoran Freon juga mungkin sekali terjadi bila ruangan menjadi tidak sesejuk biasanya ketika ACdinyalakan.
Bila instalasi bocor, Freon yang terlepas di udara, bila masuk ke ruangan, jelas akan sangat membahayakan, karena zat Freon ini termasuk gas tidak tampak dan tidak berbau, tapi sangat beracun. Sedang bila terlepas ke udara bebas di luar, walaupun mungkin kontribusinya kecil, tetap secara kolektif, hal ini akan berdampak pada menipisnya lapisan ozon di atmosfir dan peningkatan efek rumah kaca.
Menipisnya lapisan ozon berdampak pada tidak tersaringnya sinar ultraviolet dari matahari yang berbahaya bagi kesehatan kulit. Sementara peningkatan efek rumah kaca, dapat mengakibatkan kenaikan suhu bumi secara global yang dapat mengganggu keteraturan iklim dunia. AC di rumah anda memang diakui sangat bermanfaat. Tapi tanpa kepedulian dalam pengoperasian dan pemeliharaannya, AC yang sepertinya sederhana bisa mengancam keamanan dan kesehatan kita, keluarga kita dan mungkin anak cucu keturunan kita. Pilih AC dengan Tepat

  1. Mengenai lokasi dan situasi tempat pemasangan:
    ” Tempat aliran udara (indoor/outdoor) harus bebas tidak ada hambatan untuk sirkulasi udaranya.
    ” Tempat untuk pemeliharaan & service harus mudah dijangkau agar pada waktu maintenance lebih mudah.
    ” Tempat memasang unit rata dan kerataan bisa diukur menggunakan waterphas.
    ” Halangan atau gangguan sirkulasi udara (in/outdoor). Jarak pemasangan minimal 10 cm untuk bagian belakangdan sisi kiri kanannya.Dan 70 cm untuk sisi depan unit outdoor. Untuk indoor jarak pemasangan diindor minimal 5cm sisi atas, kiri dan kanan.
    ” Gangguan lain terhadap pembuangan udara. Untuk indoor tidak boleh berdekatan dengan sumber panas dan dengan pintu keluar masuk.Dan oudoor tidak boleh ada benda apapun yang dapat menghalangi radiasi panas dari kondensor
    ” Getaran bisa dikurangi dengan menggunakan karet mounting yang biasanya sudah tersedia pada unitnya dan diupayakan untuk memasang ditempat yang dapat meminimalkan bunyi berisik dan getaran dan yang tidak mengganggu ketenangan tetangga.
    ” Penampilan setelah pemasangan harusnya mengikuti ketentuan estetika interior dan eksterior ruangan.
  2. Jaringan kelistrikan:
    ” Ukuran kabel (tata letak peng-kabel-an) memakai ukuran kabel 0.9mm, 1.5mm, 2.5 mm, 4 mm dsb
    ” Tegangan dan frekuensi, tegangan normal 220 V dan frequensinya 50 Hz atau 60Hz untuk daerah tertentu.
    ” Kekuatan hubungan pengkabelan
    ” Komponen/sarana pengaman (sistem grounding dan MCB) grounding fungsinya untuk membuang kebocoran arus yang terjadi dan MCB (Miniature Circuit Breaker) fungsinya untuk pemutus arus diukur dengan Ampere .
    ” Kapasitas saklar dan fuse/sikring dianjurkan memakai stop kontak kaki tiga.
    ” Tegangan drop aau turun naik saat starting tegangan drop bisa dinaikkan dengan memakai stabiliser.
    ” Jaringan listrik khusus untuk pemasangan unit dan outlet-nya.
  3. Pengerjaan hubungan pemipaan indoor dan outdoor unit:
    ” Ukuran pipa (diameter) harus sesuai dengan standar unit AC
    contoh untuk AC 1/5 sampai 1 PK memakai pipa 3/8″ dan 1/4″
    untuk AC 1 1/5 dan 2 Pk memakai pipa 1/2″ dan 1/4″
  1.  “Pekerjaan sistem isolasi (heat insulation) dengan menggunakan armaflek atau isolasi pembungkus pipa
    ” Getaran saat unit di jalankan pada outdoor menggunakan karet mounting
    ” Appearance/penampilan
    ” Jumlah freon (tambah atau buang karena ada perubahan panjang pipa) dichek dengan menggunakan manifold
    ” Periksa kebocoran gas dengan memakai leak detector atau busa sabun
    ” Pengaturan/instalasi oil trap harus dibuat setiap 5-7 meter dengan ketentuan posisi outdoor diatas dan indoor dibawah ataupun sebaliknya.
    ” Gangguan terhadap jalur pemasangan pipa
  2. Pengerjaan sistem ducting (jika diperlukan)
  1. ” Ukuran pipa (diameter)
    ” Pekerjaan sistem isolasi (heat insulation)
    ” Getaran saat unit di jalankan
    ” Suara dari sitem ducting yang di buat
    ” Penampilan
  2. Pengerjaan sistem pembuangan air (drainage)
    ” Hubungan part/bagian sealing (anti bocor)
    ” Pekerjaan sistem isolasi (heat insulation)
    ” Pengaturan jarak ujung saluran drainage dengan tempat pembuangan akhir (terutama saat musim hujan)
    ” Meyakinkan, lancarnya air keluar dari evaporator (tuangkan segelas atau lebih air ke area evaporator)
    ” Pemasangan pipa drainase harus menghadap kebawah
    ” Periksa sistem pembuangan jika terkena air hujan atau tetesan air lainnya
    ” Penampilan.
  3. Hal-hal lain:
    ” Akurasi proses air purging (buang angin) dengan memakai vaccum air
    ” Pembukaan service valve dan pengecekan tekanan freon , suction atau tekanan rendah 60-80 psi dan discharge/ tekanan tinggi 250-350 psi dan disesuaikan dengan pengukuran ampere.
    ” Pengukuran Ampere disesuaikan dengan yang tertera pada pamflet unit dan disesuaikan dengan tekanan freon.
    ” Cara pengoperasian AC yang baik dan benar bisa dibaca pada buku petunjuk pemakaian.
    ” Pengukuran temperature udara antara intake atau udara yang tersedot unit indoor dan discharge suhu atau yang keluar perbedaannya lebih dari 8 derajat celcius.