1. Bearing 507
dipakaikan ke compressor type Sanden 507
2. Bearing 508
kode part 40BGS12G-2DS dipakaikan ke compressor Futura dan 15 C
3. Bearing 6001
dipakaikan untuk leher compressor rotari mobil Honda CRV dan untuk pully setelan fan belt
4. Bearing Forsa
kode part 38BG05S6G-2DL dipakaikan untuk compressor type forsa
5. Bearing Genio
kode part 35BG05S7G-2DL dipakaikan untuk compressor mobil Honda Genio
6. Bearing GL
kode part 40BGS12G-2DS dipakaikan untuk compressor 13 C dan Futura
7. Bearing TC
kode part 30BG5222-2DSE dipakaikan untuk compressor 15 A
8. Bearing Vios dan Avanza
kode part 30BG5220-2DSE dipakaikan untuk mobil TO.Vios dan Avanza
1. Kompresor
2. Evaporator
3. Dryer
4. Expansi
5. Magnit Cltuch
6. Thermostart / Thermis
7. Kondensor
Gambar & Fungsinya :
1.Kompresor
Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap bersirkulasi di dalam sistem. Fungsi dari kompresor adalah untuk menaikan tekanan dari uap refrigeran sehingga tekanan pada kondensor lebih tinggi dari evaporator yang menyebabkan kenaikan temperatur dari refrigeran. Kompresor dirancang dan diproduksi untuk dapat dipakai dalam jangka waktu yang lama, karena kompresor merupakan jantung utama dari sistem refrigerasi kompresi uap dan juga kapasitas refrigerasi. Suatu mesin refrigerasi tergantung pada kemampuan kompresor untuk memenuhi jumlah gas refrigeran yang perlu disirkulasikan. Kompresor berfungsi untuk menghisap uap refrigeran yang berasal dari evaporator dan menekannya ke kondenser sehingga tekanan dan temperaturnya akan meningkat ke suatu titik dimana uap akan mengembun pada temperatur media pengembun.
Gejala Kerusakan Kompresor :
- gejala berupa suara kasar pada kompresor
- Kompresi lemah
Refrigeran yang sudah berubah wujud menjadi hawa dingin akan mangkal di evaporator untuk ditiup angin dari kipas blower. Bentuknya seperti radiator aluminium dengan ukuran sangat tebal.
Gejala Kerusakan Evaporator :
- Bocor Karena Tekanan Yang Tinggi
- Kotor karena Debu
3.Dryer or Silica
Refrigeran yang bentuk awalnya berupa gas bertekanan tinggi, disaring botol dryer agar saat masuk ke dalam evaporator sudah dalam kondisi bersih dan netral. Lantaran bersifat sebagai penyaring, botol drier memiliki usia pakai antara 6-12 bulan. Ganti botol dryer setiap setahun sekali untuk performa maksimal.
Gejala Kerusakan Dryer :
- Mampet karena lama ngak di ganti
4.Expansi
Komponen ini berfungsi menurunkan tekanan dan temperatur refrigent , sehingga menimbulkan efek dingin pada evaporator sebelum dihembuskan ke Ruang Kabin
Gejala Kerusakan Expansi :
- Mampet
- Dingin Tidak maximal
5.Magnit Clutch
Kopling magnet berfungsi untuk memutus dan menghubungkan putaran mesin ke pulley kompresor. Jika sistem kopling mulai bekerja maka arus listrik mengalir ke kumparan elekromagnet,pelat jangkar berputar bersama-sama pulley dan jika arus listrik dimatikan kemagnetan pada kumparan elektromagnetnya hilang dan pelat jangkar lepas dari puley karena tekanan pegas pengembali, maka kompresor akan berhenti.
Gejala Kerusakan Magnit Clutch :
- Tiba-tiba ngak dingin Trus Dingin lagi
- Center Piece nya oblak jadi kompresor macet
6.Thermostart / Thermis
Thermostat ac bekerja untuk menyesuaikan dengan suhu yg kita inginkan, misalnya thermostat diletakkan di 20'C. Kalau suhu kabin lebih dari 20'C (misalnya 25'C) maka thermostat mendeteksi supaya kompressor ac bekerja untuk menurunkan suhu sampai dengan 20'C, setelah suhu ruangan (20'C) tercapai, maka kompressor ac akan mati. Dan menyala lagi jika suhu ruangan mulai naik lagi (hal ini berlangsung terus menerus selama ac dinyalakan).
Gejala Kerusakan Thermostart / Thermis :
- Suhu Terlalu dingin karena Kompresor Bekerja terus
- Ngak Mutus-Mutus
7.Kondensor
Mengubah Freon menjadi cairan yang bertekanan tinggi dan bertemperatur tinggi
Gejala Kerusakan Kondensor :
- Terjadi kebocoran, kotoran debu dan lumpur juga bisa merusak
Kompresor seperti jantung didalam tubuh mahluk hidup. Berfungsi memompa refrigerant keseluruh bagian sistim pendingin AC mobil. Kompresor yang sedang berputar sangat panas, suhu bisa mencapai 80 derajat celcius. Tetapi bila suhu kompresor terlalu panas berarti ada komponen didalamnya mengalami kerusakan. Apabila dibiarkan akan mengalami keruskan yang semakin parah. Biasanya para teknisi menyebutnya kompresor jebol. Kompresor yang sudah jebol sudah tidak bisa menyalurkan refrigerant dengan sempurna. Tekanan itu dibutuhkan untuk memberi tekanan pada selang kecil (biasanya disebut dengan selang ½ ) selang ½ akan menuju ke kondensor. Selang ½ sangat panas, karena berasal dari kompresor.
Selain selang ½ , kompresor juga dihubungkan dengan selang besar (biasanya disebut dengan selang 5/8). Selang 5/8 berasal dari evaporator, makanya selang 5/8 sangat dingin dan bisa berembun.
Tips:
Anda sendiri dapat mengetahui keadaan AC mobil dengan melihat kondisi selang AC. Apabila selang 5/8 dingin sampai berembun sedangkan di ruang kabin panas, berarti ada 2 penyebabnya, yaitu konpresor kotor atau kompresor membeku. Coba anda perhatikan pada saat anda mulai menyalakan mesin. Jika kondisi mobil anda pada awal menyalakan mesin sudah panas, padahal blower meniup angin dengan kencang berarti kompresor kotor. Anda harus membawa ke teknisi untuk melakukan servis. Apabila pada awalnya sudah dingin lalu lama kelamaan tidak dingin lagi berarti evaporator membeku. Berarti thermostat sudah rusak atau setelannya yang salah. Bawa keteknisi untuk menganalisa permasahaanya apabila setelannya salah maka dapat di setel kembali, namun jika rusak maka anda harus mengganti dengan yang baru.
Pada saat anda menghidupkan AC, maka switch AC akan mengalirkan listrik kemagnet yang berada didepan kompresor. Magnet akan menarik center pis dengan poli kompreor. Center pis menghubungkan dengan bagian dalam kompresor sedangkan poli menghubungkan dengan fan belt mesin. Pada saat center pis berputar maka as yang berada didalamnya akan mengerakkan poli – poli yang berjumlah 5 buah. Poli – poli akan menarik dan menekan refrigerant, sehingga refrigerant akan mengalir di sistem AC mobil. Untuk melakukan hal itu piston dilengkapi oleh karet seal sehingga menjaga tekanan diblok piston itu sendiri.
Karena piston bergerak terus menerus dengan cepat sesuai dengan putaran mesin maka dibutuhkan oli untuk mencegah kompresor overhating. Apabila tidak maka piston akan rusak dan seal karet akan koyak. Kompresor akan mengeluarkan suara berisik yang biasa disebut suara ngorok.
Suara ngorok dapat dihilangkan bila tidak terlalu parah, misalnya menganti seal – seal yang sudah usang atau menganti kelereng. Apabila blok piston sudah termakan maka anda harus menganti semuanya dengan yang baru atau mengkanibal dari kompresor yang sudah ngak terpakai lagi.
AC mobil tidak dingin atau kurang dingin,sebenarnya adalah relatif kenapa? Karena dingin atau tidaknya tergantung dari suhu di luar kabin atau suhu di luar mobil. Kebanyakan perbedaan suhu di luar dengan di dalam kabin memiliki selisih kira-kira 10 derajat celsius. Dengan kata lain kalau suhu diluar kabin terukur 32 derajat celsius, maka sudah cukup dingin kalau suhu di dalam kabin berkisar 20 sampai 22 derajat celsius.
Begitu pun ketika pengukuran suhu di lakukan untuk ac mobil yang normal, ketika pengukuran di lakukan di mobil yang sama pada malam hari.Suhu diluar menunjukan 26,8 derajat celsius,ketika dilakukan pengukuran suhu di dalam kabin bisa mencapai 14 sampai 16 derajat celsius.
Biasanya pengukuran suhu dilakukan di grill ac untuk mengetahui kapan saat temperatur cut off dari kompressor ac seperti terlihat gambar berikut.
Sebab-sebab AC mobil tidak dingin atau kurang dingin:
1.Freon kurang atau habis
Freon kurang terjadi karena kebocoran yang terlalu kecil hanya pada tekanan tertentu,pada tekanan tersebut ada kemungkinan bocor berhenti,sehingga freon tidak sampai habis tapi pengaruhnya ac bisa kurang dingin.
2.Kondensor dan Radiator kotor
Permukaan kondensor atau radiator yang kotor akan membuat pembuangan panas dari freon gas bertekanan tinggi pada kondensor terjadi tidak sempurna sehingga proses kondensasi juga tidak sempurna.
3.Motor Cooling Fan Mati, Putaran lemah atau Putaran terbalik
Jika motor cooling fan terganggu, putaran lemah atau mati mengakibatkan pembuangan panas di kondensor tidak berjalan dengan baik. Begitu pula jika putaran motor cooling fan terbalik dalam artian arah angin yang di hembuskan mengarah kedepan mobil, kemungkinan ini bisa terjadi karena kurang teliti. Atau karena motor cooling fan yang sama tidak di dapatkan di toko sparepart sehingga menggunakan tipe lain.
4.Field Coil atau spul magnetic clutch
Spul magnetic clutch jika mati,putus atau terbakar menyebabkan armature asembly tidak terhubung dengan puli kompressor ac yang berputar dengan mesin.
5.Tekanan dalam system AC berlebihan
Tekanan pada system ac berlebihan berkaitan dengan point 3 diatas akan menyebabkan over heat pada system ac sehingga high pressure switch bekerja dan memutus arus listrik ke Field Coil dari magnetic clutch.Atau untuk kompressor ac yang di lengkapi temperature switch jika over heating terjadi maka temperature switch yang tertanam di body kompressor bekerja dan memutus arus listrik.
Penyebab lain jika tekanan dalam sistem ac mobil berlebihan adalah freon terlalu penuh atau berlebihan sehingga ac mobil tidak dingin.
6.Kelebihan oli kompressor
System Ac memiliki volume yang tetap,jika kelebihan oli kompressor maka ruang untuk freon akan berkurang artinya jika sebuah mobil sedan membutuhkan freon seberat 0,40 kg dengan kelebihan oli kompressor maka jika 0,40 kg freon bisa masuk semua ke system ac, akan menyebabkan tekanan berlebihan. Dan jika menyesuaikan tekanan agar sesuai dengan spesifikasi standar harus mengurangi jumlah freon yang masuk,beruntung kalau hasilnya ac kurang dingin. Karena terkadang tidak mau dingin sama sekali.
7.Kompressor Aus
Kompressor AC aus biasanya di tandai dengan tekanan tidak normal,saling berkaitan jika kompressor Ac aus, sigh glass terlihat hitam,receiver driyer buntu atau expansi valve tersumbat yang masing-masing dengan indikasi tekanan yang berbeda.
8.Thermistor cooler berubah nilainya
Thermistor cooler merupakan peraba suhu di dalam rumah evaporator yang berfungsi untuk membaca perubahan temperatur kemudian di teruskan ke AC amplifier untuk mengatur waktu cut off dari kompressor.
9.Evaporator Kotor
Kotor di evaporator lebih banyak disebabkan oleh debu yang di hisap oleh blower dan menempel pada permukaan evaporator yang mengakibatkan aliran udara tersumbat.Info lengkap evaporator kotor bisa lihat disini atau penyebab evaporator beku.
10.Saluran Buang Air Kondensasi Tersumbat
Dengan tersumbatnya saluran buang air kondensasi, rumah evap akan penuh dengan air,berembun dan air akan menetes di bawah dashboard membasahi karpet mobil. Dengan air kondensasi memenuhi rumah evap mengakibatkan aliran udara dari blower tersumbat.
Jika salah satu point terjadi pada system AC mobil akibat yang di timbulkan adalah ac mobil tidak dingin atau ac mobil kurang dingin.